Minat Membaca Buku Orang Indonesia Sangat Buruk | 24 Hour News

Minat Membaca Buku Orang Indonesia Sangat Buruk

Indonesia adalah negara ke-2 paling rendah memiliki minat baca dari 61 negara berdasarkan studi Most Littered Nation In the World 2016. Perbadingan minat membaca masyarakat Indonesia sekitar 1:1000 atau 0.001. Negara yang minat baca paling tinggi di Dunia ialah seperti Norwegia dan Finlandia. Kedua negara tersebut sangat difokuskan ke pendidikan sehingga tiap tahunnya niat baca masyarakat mereka naik 100% tiap tahunnya. Contoh peningkatan mereka ialah Norwegia kini telah memiliki 841 perpustakaan di negaranya sedangkan Finlandia selalu paling unggul dalam sistem pendidikannya selama bertahun-tahun.

Minat Membaca Buku Indonesia Sangat Buruk


Penyebab utama yang membuat minat baca di Indonesia ialah karena pengaruh internet. Karena Perkembangnya teknologi minat membaca itu semakin luntur dalam diri masing-masing orang Indonesia ataupun Kita.

Penyebab kurangnya gemar baca masyarakat Indonesia ialah karena masyarakat yang berbudaya tutur. Pertukaran informasinya masih kebanyakan secara lisan. Seperti yang kita liat kebanyakan orang yang menunggu baik di terminal maupun stasiun mereka lebih suka berbicara dengan teman yang lain dari pada membaca buku.

Lalu kurangnya pemerataan pendidikan di Indonesia contohnya di Desa-desa sehingga membuat kebanyakan anak-anak buta huruf sampai mereka menjadi dewasa lalu di turun ke anak-anak mereka.

Sebenarnya sudah mulai banyak upaya pemerintahan agar meningkatkan minat membaca masyarakat Indonesia antara lain mendirikan perpustakaan baik itu bentuk media buku maupun ebook. Dan juga Presiden Jokowi telah melakukan program pengiriman buku gratis ke seluruh daerah Indonesia. Tujuannya agar masyarakat meningkatkan minat membaca buku.

 Peran orang tua sangat dibutuhkan dalam hal ini, agar membiasakan anak-anaknya membaca dirumah setidaknya 30 menit setiap harinya. Kadang orang tua lalai dalam mengajari anaknya karena pekerjaan atau sebagainya sehingga minat membaca anak akan semakin kurang. Pembiasaan memberikan gadget diusia dini haruslah diperhatikan masing-masing setiap orang tua.

Disekolah juga para guru harus membiasakan paling tidak 20 menit siswa/i membaca. Agar terdorong semangat minat membaca masing-masing pribadi siswa/i disekolah.

Jadi marilah kita menjadi masyarakat yang suka atau gemar membaca, mari luangkan waktu kosongmu sedikit untuk membaca beberapa halaman buku. Karena membaca dapat memperluas wawasanmu akan pentingnya membaca buku dalam kehidupanmu. Kebiasaan Membaca buku juga dapat melatih cara berpikir yang cepat dan berbahasa yang bagus dan benar. Tunggu apa lagi, ambil  bukumu sekarang dan baca. Semoga  artikel ini bermanfaat terimakasih.
close
==[close]==